Say Hi! to HiVi! ( Universal Music Indonesia )

Membuat album yang ringan dan menggigit. Singalong, namun menawarkan lirik dan musik yang berkualitas. Sehingga pendengar bisa dengan mudah mencerna dan lantas menerima musik mereka.

Begitulah kira-kira tujuan HiVi, kuartet asal Jakarta yang terdiri dari Dea (vokal), Ilham (vokal), Febri (vokal/gitar), dan Ezra (vokal/gitar), saat meramu musik yang dimuat dalam album perdana mereka yang bertajuk Say Hi! to HiVi!. Delapan lagu plus satu intro mereka siapkan dengan formula yang mereka anggap pas untuk mencapai tujuan mereka. Memadukan pop dengan dibumbui sentuhan genre musik lain, dengan tujuan menghasilkan lagu-lagu easy listening dengan kualitas maksimal.
Indahnya Dirimu pun dipilih sebagai lagu yang mengawali perkenalan HiVi dengan dunia musik Indonesia. Lagu yang merupakan hasil karya mereka, dan menampilkan perpaduan vokal yang menyenangkan di telinga.
“Kami ingin lagu kami cepat diterima. Oleh sebab itu, kami berusaha agar musik kami nggak terlalu memusingkan untuk dicerna. Namun, kami juga tetap ingin menghadirkan lirik-lirik yang nggak pasaran. Harapannya, dengan memadukan dua hal tersebut, lagu kami punya ciri dan bisa langsung melekat di telinga pendengar,” bilang Febry, sang gitaris.

Untuk menghasilkan lagu seperti yang diinginkan Febry, diakui tak mudah. HiVi perlu “belajar” dari band dan grup yang sudah duluan ada di industri musik lokal. Mengambil pengaruh dari musisi-musisi kayak The Groove, Kahitna, Warna, Chrisye, Yovie & The NuNo, bahkan Peterpan, lagu-lagu di album perdana HiVi ini siap bertempur untuk menggaet hati pendengar.
Ada tiga hal yang menjadi andalan HiVi di album perdana yang dirilis oleh Universal Music Indonesia ini. Yang pertama adalah musik. Dibantu Nino RAN sebagai produser dan Aldan STORIA sebagai co producer dan music director , HiVi mencoba mengedepankan musik yang fun dan modern. Dan itu bisa terdengar langsung di singel perdana mereka Indahnya Dirimu.
“Yang perlu diketahui, musik kami cukup variatif. Bukan sekadar musik cepat, tapi ada juga musik medium, dan bahkan balada. Namun, mood-nya tetap dijaga agar terasa modern dan fun,” tambah Dea.

Variasi yang mereka tampilkan dalam musik jelas berpengaruh pada keanekaragaman tema yang juga jadi andalan dalam album ini. Lagu-lagu yang disajikan HiVi didesain untuk menghadirkan tema positif yang lekat dengan kehidupan sehari-hari. Mulai dari Orang ke Tiga yang bercerita soal perjuangan seseorang merebut pasangan yang terlanjur dijodohkan, Lihatlah Dunia yang bercerita soal kehidupan, hingga Dear Friends yang bicara persahabatan.

“Adanya Nino di kursi produser amat membantu sepanjang proses produksi. Nino bahkan ikut berperan dalam proses komposisi di beberapa lagu. Selain berpartner bersama kami dalam menciptakan lagu Orang Ke Tiga dan Mata Ke Hati, Nino juga menyumbangkan sebuah lagu utuh di album ini. Judulnya Curi-curi, dan termuat di track 5 album ini,” jelas Febry, panjang lebar.

Hal ketiga yang jadi andalan HiVi adalah aransemen vokal. Vokal yang dihasilkan empat personil grup ini benar-benar terasa padu. Jadi sebuah ciri yang membedakan grup ini dengan grup musik lainnya.