WASPADAI JAJANAN BERBAHAYA

Keamanan pangan adalah kondisi dan upaya yang diperlukan untuk mencegah pangan dari kemungkinan cemaran biologis, kimia dan benda lain yang dapat mengganggu, merugikan dan membahayakan kesehatan. Untuk menghindari kejadian cemaran tersebut maka Dinas kesehatan cilegon melalui Bidang Sumber Daya Kesehatan mengadakan sosialisasi tentang keamanan pangan kepada orang tua siswa ,Guru dan ibu ibu PKK.kegitan tersebut di gelar dinas kesehatan pada hari Selasa, 08 Mei 2012.di ruang crystal bintang laguna, Cilegon. Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan (SDK) Dinkes Cilegon, Evelyn Yolanda Panggabean mengatakan Tujuan Sosialisasi tersebut untuk menyebarluaskan informasi tentang standar keamanan pangan bagi masyarakat, terutama bagi anak anak sekolah dasar dan TK .yang biasanya jajan sembarangan.”tujuan acara ini salah satu cara memberi pengetahuan ke orang tua, guru dan ibu ibu PKK tentang kemanan pangan, biar setiap orang tua bisa memilih dan teliti dengan apa yang di konsumsi anak naknya”cepe Yolanda saat di konfirmasi setelah acara sosialisasi tersebut selesai.

Kegiatan sosialisasi seperti ini bukan kali pertamanya di gelar oleh Dinas Kesehatan. Menurut Yolanda setiap empat bulan sekali pihak dinkes melakukan sosialisasi kepada orang tua dan guru guru, Selain itu dinas kesehatan yang bekerja sama dengan BPOM , Dinas perdagangan dan koprasi (Disperindagkop) cilegon, juga sering melakukan razia jajanan baik di lingkungan sekolah seperti kantin dan juga pasar swalayan serta pasar tradisional. Dalam razia tersebut dinkes dan pihak terkait sering menemukan jajanan yang mengandung zat zat berbahayaseperti, Formalin, Boraks, dan Rodahamin. “kita juga, sama temen temen dari bpom, disperindag sering ngadain razia, kita sering tuh setelah melakukan pemeriksaan, nemuin zat zat berbahya di dalam jajanan”cepene. Ia berharap dengan adanya kegiatan seperti ini nantinya para dewan guru dan orang tua bisa menjaga ke amanan pangan yang di konsumsi anak anak nya.kerna menurut Yolanda dengan kasat mata kita bisa mengetahui jajanan yang mengandung zat zat berbahaya.