Akibat lama mengantri di tambah kesal adanya dugaan pungli (pungutan liar)yang terjadi di pelabuhan merak.PuluhanSopir Truk mengamuk di Kantor ASDP merak kejadian tersebut terjadi di jam 20.00 WIB minggu (27/05/12). Antrean dan kepadatan Kendaraan Ekspedisi, disebabkan oleh perbaikan di dermaga II. Yang tidak bisa digunakan. Antrean ini membuat peningkatan volume kendaraan truk ekspedisi yang menyeberang sebesar 5 persen dari rata-rata hari normal sebanyak 3.000 truk per hari.Semenetara itu Kepala Cabang PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Utama Merak La Mane menyebutkan bahwa kerugian materil akibat insiden tersebut hanya sekitar Rp 100 juta, sejumlah fasilitas yang dirusak antara lain, 8 gerbang tiket di tolget berikut perangkat IT-nya, gedung bundar atau Pusat Koordinasi dan Pengendalian (Puskordal) Selat Sunda, 1 unit mobil derek, kaca-kaca di kantor bagian operasional dan sejumlah rambu jalan. “Beberapa kerusakan seperti kaca-kaca yang di kantor, gerbang tiket tol gate, kantor gedung bundar dan lainnya,”cepene.
Menurut Kapolres Cilegon AKBP Umar Suryafana Saat ini Polres Cilegon mengamankan sebanyak 115 awak Truk,10 petugas sekuriti dan 15 staf PT ASDP untuk dilakukan pemeriksaan. Hal itu di lakukan Untuk mengungkap praktek suap jalur tembak yang menjadi faktor pemicu terjadinya pengrusakan terhadap fasilitas tolgate (tempat pembelian tiket) dan kantor pengendali keamanan milik PT ASDP tersebut”ya saat ini Satreskrim cilegon sudah memeriksa 115 sopir, 10 petugas sekuriti dan 15 staf ASDP,terkait pengruskan di ASDP.”cepe umar.
0 komentar:
Silahkan Tulis Komentar Kakang Teteh... !